Batik Kita Warisan Dunia, Ditetapkan Hari Ini

UNESCO secara resmi memasukkan batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia bukan benda. Batik Indonesia dinilai sarat dengan teknik, simbol, dan budaya yang tidak lepas dari kehidupan masyarakat sejak lahir hingga meninggal.

Masuknya batik Indonesia dalam Warisan Budaya Bukan Benda diumumkan dalam siaran pers di portal UNESCO pada 30 September. Batik menjadi bagian dari 76 seni dan tradisi dari 27 negara yang diakui UNESCO dalam daftar warisan budaya tak benda melalui keputusan komite 24 negara yang bersidang di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab hingga Jumat (2/10).

Di Indonesia penetapan itu disambut gegap gempita. Berbagai pihak menyiapkan beraneka penyambutan. Imbauan mengenakan batik pada 2 Oktober juga dikeluarkan oleh Gubernur DKI Fauzi Bowo. Imbuan berlaku bagi semua, termasuk pelajar dan pegawai hotel.

Kegiatan besar juga dilakukan Pekalongan, salah kota penghasil batik terbesar di Indonesia. Para perajin dan warga Pekalongan akan menggelar Pesta Batik, Jumat (2/10). Pesta rakyat ini akan diisi pertunjukkan musik dengan semua penampilnya berbusana batik.

Tak hanya itu, panitia pun meminta warga menanggalkan baju sehari-sehari dan menggantinya dengan batik. Terlebih bila mereka menghadiri acara yang dilangsungkan di Mega Centre, Pekalongan.
Sementara itu Kota Solo akan meluncurkan batik sebagai mata pelajaran muatan lokal tanggal 3 Oktober mendatang. Mata pelajaran batik akan mulai diterapkan tahun ajaran 2010/2011 mulai dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah atas/sekolah menengah kejuruan.

Sebelum batik, dua karya budaya Indonesia juga telah diakui UNESCO sebagai warisan dunia. Masing-masing wayang sebagai karya agung budaya lisan pada 2003 dan keris sebagai warisan manusia bukan benda.

Sementara itu, seni dan budaya Jepang mendominasi daftar warisan budaya yang ditetapkan UNESCO tahun ini. China memiliki 21 warisan budaya. Antara lain teknik pemotongan kertas, kerajinan dan pertanian ulat sutera di Provinsi Sichuan, dan penyembahan dewi laut Mazu.
Juga opera Tibet atau seni dekorasi Regong, hingga puisi kepahlawanan masyarakat Kyrgiz di Xinjiang serta tradisi masyarakat Mongolia berupa ritual nyanyian poliponik.

Sementara itu, 13 warisan budaya Jepang diakui UNESCO sebagai warisan budaya bukan benda. Banyak tarian dan prosesi rakyat, dari tari Akiu di utara Jepang hingga pertunjukkan seni terrua Jepang yang disebut Gagaku masuk dalam daftar tersebut.

Dansa Tango dari Argentina juga mendapat pengakuan yang sama dari UNESCO. Dansa tradisional nan seksi ini awalnya berkembang di masyarakat kota kelas bawah di Buenos Aires, Argentina. kcm

sumber : www.surya.co.id

Read Full...
 

Blog Tricks

Powered By Blogger
© Grunge Theme Copyright by ryanWIDHI: Oktober 2009 | Template by Blogger Templates | Blog Trick at Blog-HowToTricks